masukkan script iklan disini
Mendapatkan pendidikan yang layak sedari kecil memang menjadi tujuan utama bagi Indonesia agar semua masyarakatnya bisa merasakan pendidikan.
Namun tujuan Indonesia untuk membuat semua masyarakatnya merasakan pendidikan seolah terganjal oleh uang.
Akses pendidikan yang “belum gratis” bagi siapapun memang masih menjadi sebuah permasalahan besar bagi bangsa ini.
Pendidikan memang hak begi semua warga negara tanpa terkecuali, namun kenyataannya tidak seperti itu. Pendidikan beserta mutunya harus ditukar dengan jumlah pundi-pundi rupiah yang setimpal.
Gak heran, kalau bicara soal pendidikan maka akan menghulu pada satu titik yaitu pekerjaan sebagai tempat “balik modal”.
Jauh sebelum itu Jayabaya juga sempat meramalkan kejadian seperti ini akan terjadi di Indonesia.
Jayabaya mengungkapkan, “akeh wong ngedol ilmu” yanga artinya banyak orang yang akhirnya akan menjual ilmunya.
Maka dari itu nggak heran lagi memang pendidikan seperti sekarang ini akan menjadi ladang bisnis bagi siapapun yang bersangkutan.
Namun tujuan Indonesia untuk membuat semua masyarakatnya merasakan pendidikan seolah terganjal oleh uang.
Akses pendidikan yang “belum gratis” bagi siapapun memang masih menjadi sebuah permasalahan besar bagi bangsa ini.
Pendidikan memang hak begi semua warga negara tanpa terkecuali, namun kenyataannya tidak seperti itu. Pendidikan beserta mutunya harus ditukar dengan jumlah pundi-pundi rupiah yang setimpal.
Gak heran, kalau bicara soal pendidikan maka akan menghulu pada satu titik yaitu pekerjaan sebagai tempat “balik modal”.
Jauh sebelum itu Jayabaya juga sempat meramalkan kejadian seperti ini akan terjadi di Indonesia.
Jayabaya mengungkapkan, “akeh wong ngedol ilmu” yanga artinya banyak orang yang akhirnya akan menjual ilmunya.
Maka dari itu nggak heran lagi memang pendidikan seperti sekarang ini akan menjadi ladang bisnis bagi siapapun yang bersangkutan.
