masukkan script iklan disini
Bahkan kata Ketua DPC GMNI Kota Bitung, Ingrid Kumentas ada beberapa ASN yang nyata-nyata berani tampil di media sosial mengacungkan jari yang diduga simbol partai tertentu.
“Ini yang sangat disayangkan karena aturan sudah sangat jelas ASN harus netral tapi kenyataannya di Kota Bitung tidak demikian,” kata Ingrid, Rabu (23/01/2019).
Lebih memiriskan lagi kata Ingrid, hingga saat ini sejumlah oknum ASN yang diduga menyatakan dukungan terhadap Parpol belum ditindaklanjuti Bawaslu Kota Bitung.
“Sampai saat ini belum ada kabar soal tindaklanjut ASN. Apakah sudah dipanggil untuk diklarifikasi atau hanya didiamkan,” katanya.
Ingrid berharap, Bawaslu bisa bersikap tegas menegakkan aturan pelaksanaan Pemilu agar ada jaminan pelaksanaan Pemilu 2019 di Kota Bitung betul-betul berjalan sesuai aturan tanpa ada kecurangan.
“Kalau tidak ada tindakan maka jangan harap Pemilu tanggal 17 April nanti berjalan dengan baik karena ASN tidak netral lagi,” katanya.
Salah satu anggota Bawaslu Kota Bitung, Sammy Rumambi menyatakan pihaknya tetap menindaklanjuti setiap informasi maupun laporan yang diduga pelanggaran Pemilu.
“Termasuk dugaan oknum ASN yang diduga menyatakan dukungan ke salah satu Parpol dengan mengacungkan simbol nomor urut Parpol sementara diproses,” kata Sammy.
Terkait oknun ASN kata Sammy, pihaknya sudah menyiapkan surat undangan klarifikasi.
“Suratnya tinggal menunggu tandatangan ketua. Itinya pasti kita tindaklanjuti semua laporan maupun informasi yang masuk,” katanya.
“Ini yang sangat disayangkan karena aturan sudah sangat jelas ASN harus netral tapi kenyataannya di Kota Bitung tidak demikian,” kata Ingrid, Rabu (23/01/2019).
Lebih memiriskan lagi kata Ingrid, hingga saat ini sejumlah oknum ASN yang diduga menyatakan dukungan terhadap Parpol belum ditindaklanjuti Bawaslu Kota Bitung.
“Sampai saat ini belum ada kabar soal tindaklanjut ASN. Apakah sudah dipanggil untuk diklarifikasi atau hanya didiamkan,” katanya.
Ingrid berharap, Bawaslu bisa bersikap tegas menegakkan aturan pelaksanaan Pemilu agar ada jaminan pelaksanaan Pemilu 2019 di Kota Bitung betul-betul berjalan sesuai aturan tanpa ada kecurangan.
“Kalau tidak ada tindakan maka jangan harap Pemilu tanggal 17 April nanti berjalan dengan baik karena ASN tidak netral lagi,” katanya.
Salah satu anggota Bawaslu Kota Bitung, Sammy Rumambi menyatakan pihaknya tetap menindaklanjuti setiap informasi maupun laporan yang diduga pelanggaran Pemilu.
“Termasuk dugaan oknum ASN yang diduga menyatakan dukungan ke salah satu Parpol dengan mengacungkan simbol nomor urut Parpol sementara diproses,” kata Sammy.
Terkait oknun ASN kata Sammy, pihaknya sudah menyiapkan surat undangan klarifikasi.
“Suratnya tinggal menunggu tandatangan ketua. Itinya pasti kita tindaklanjuti semua laporan maupun informasi yang masuk,” katanya.
